Set Value Modeler

Untuk pembahasan kali ini kita masih akan membahas tentang tool yang sering kita gunakan dalam melakukan modeling. Sebuah shortcut yang sudah tersaji oleh NewTek Lightwave, yaitu dengan menggunakan tombol pada keyboard ‘V’ atau tool yang diberi nama set value.

Set value biasanya digunakan seorang modeler dalam melakukan pembuatan object yang berbentuk bangunan, kendaraan, hewan dan manusia yang memungkinkan object tersebut mempunyai posisi mirror yang sama, atau sebuah object yang tidak mempunyai bentuk bebas selayaknya bentuk pohon dalam sisi yang detail.

Untuk lebih memahami tentang set value, langsung saja kita bahas fungsi dan cara kerjanya:  Pada intinya set value digunakan untuk memposisikan sebuah object yang kita seleksi atau yang keseluruhan object (jika posisi dalam kondisi netral dan tidak satupun terseleksi) kea rah yang telah kita tentukan jaraknya dari axis X, Y ataupun Z. 

Seperti yang kita lihat pada windows Set Value terdapat opsi Axis yang berfungsi untuk memberikan suatu batasan titik tepat dari suatu object yang akan kita pindahkan posisinya dengan memperhitungkan nilai value yang diberikan sebagai jarak dari opsi Axis yang kita pilih. Value bisa kita berikan nilai
sesuka kita dengan nilai angka tak terkecuali, negative maupun positif sesuai koordinat yang kita butuhkan.

Sebagai contoh permasalahan yang bisa kita gunakan seperti gambar disamping. kita mempunyai sebuah Box yang berukuran 1 x 1 m dengan posisi ground nya tepat di titik 0 sumbu Y. Sudah terseleksi sisi polygon di Axis X plus dengan jarak dari titik 0 X 0.5m (ingat box kita berukuran 1m). Jika kita menginginkan box tadi berubah ukuran dengan ukuran yang baru 2 x  1 x 1m maka dari polygon yang sudah kita seleksi tadi lakukan set valuenya dengan cara setelah diseleksi tekan shortcut 'v' pada keyboard untuk memunculkan perintah value. Karena yang terseleksi polygon dibagian X positif, maka usaha kita yaitu menarik polygon ke arah positif lagi (menambah panjangnya) sepanjang 1m. Dengan begitu setting yang harus kita berikan yaitu memberikan opsi axis dengan sumbu X, hal ini berarti memberikan perintah terhadap object untuk bergerak dengan roll sumbu X. Berikan Value dengan angka 1m sesuai tambahan panjang yang diharapkan kemudian tekan enter. Maka jadilah box bertambah 1m ke arah sumbu X positif.

*posisi akan menjadi satu garis lurus jika kita memilih axis Y atau Z, karena posisi polygon yang kita seleksi mempunyai sisi datar bukan di X dan atau Z. Edge atas akan menyatu dengan edge bawah jika kita pilih opsi axis Y, Edge depan akan menyatu dengan edge belakang jika kita pilih opsi axis Z.  Menyatu dalam satu titik, bukan berarti polygonnya hilang(jumlah polygon tetap sama. Dianjurkan menggunakan opsi axis sesuai dengan bidang datar object yang diseleksi.

Penggunaan set value ini juga bisa kita gunakan dalam seleksi edge, point maun polygon. Cari pengertiannya tentang apa itu yang dinamakan Point, Edge dan Polygon, dengan click  disini.