![]() |
www.artsofapple.com |
Untuk bisa mendapatkan hasil yang sesuai yang diinginkan dan sesuai target pencapaian, maka dalam pembuatan film animasi dibagi menjadi 3 tahapan proses, yaitu Pra Produksi, Produksi, dan Post produksi. Dari masing masing tahapan memiliki langkah dan tahapan-tahapan yang harus dikerjakan secara berurutan untuk mempermudah dalam tahap pembuatan film animasi yang selanjutnya.
Pra Produksi
- Ide dan Kosep
- Script
- StoryLine
- StoryBoard
- Take Voice
- Design Character
- Animatic
Produksi
- Modeling Character
- Rigging
- Set property
- Set Layout
- Camera Blocking
Pasca Produksi
- Render
- Compositting Visual
- Compositting Audio
- Editing
Untuk lebih jelasnya memahami dari tiap tiap tahap yang telah dituliskan diatas, maka dibawah ini dijabarkan dari pengertian masing-masing tahapan yang harus dilalui:
Pra Produksi
Pra produksi merupakan tahapan awal dalam pembuatan film animasi. Tahapan ini terdapat
langkah-langkah awal dan mendasar sebelum melakukan proses produksi. Didalam
penelitian ini peneliti mengambil tahapan dalam pra produksi diantaranya Ide
dan Konsep, Script, Story Line, Story Board, Take Voice, Design
Karakter, dan Animatic.
1. Ide dan Konsep
Ide dan konsep dibentuk berdasarkan tujuan, atau
mungkin lebih tepatnya motivasi dasar. Motivasi dasar bisa datang dari individu
pribadi atau pihak lain seperti order dari institusi pemerintahan atau swasta.
2. Script
Script
adalah cerita rekaan tentang film yang dibuat. Script juga
suatu gambar kerja keseluruhan dalam memproduksi film, jadi pekerjaan akan lebih terarah. Script berfungsi sebagai alat structural dan organizing yang dapat
dijadikan referensi dan guide bagi
semua orang yang terlibat. Maka dari itu Script
harus jelas dan imajinatif.
3. StoryLine
StoryLine
merupakan inti dari sebuah naskah yang diambil dari
gagasan utama naskah tersebut yang dibuat seperti alut cerita (gagasan penting
dalam naskah tersebut).
4. StoryBoard
StoryBoard
merupakan naskah yang dibuat dalam bentuk serangkaian
gambar, yang seakan-akan memberikan gambarannyata tentang naskah tersebut dan
digunakan sebagai buku panduan pembuatan film
tersebut oleh semua krunya. Dan biasanya dilengkapi dengan waktu durasi dan
teknik pengambilan gambarnya.
StoryBoard
merupakan cerita utuh dalam rancangan animasi yang
diceritakan dalam bentuk gambar.
5. Take Voice
Take
Voice merupakan prosen dalam mendapatkan sound yang
dibutuhkan dengan cara melakukan rekaman langsung dari Object karakter yang bersangkutan.
6. Design Character
Design
karakter merupakan pencitraan dari karakter yang akan digunakan dalam film animasi. Karakter bisa dibuat dalam
pencitraan yang riil ataupun dalam
sebuah sketch.
7. Animatic
Animatic
merupakan animasi dasar dalam pembuatan film animasi, Animatic adalah animasi yang masih berbentuk gambaran-gambaran
kasar dengan sketch atau poly-poly yang sangat minim yang sudah disertai dengan
timing yang tepat sebagai gambaran
seorang animator selanjutnya.
Produksi
1. Modeling Character 3D
Modeling
karakter 3D adalah penyusunyan bentuk objek yang berbasiskan 3 Dimensi. Objek
3D disusun dari Point, Edge, Polygon hingga
terbentuklah sebuah objeck 3D yang diinginkan. Dalam pembuatan film animasi 3D, Object 3D dibedakan menjadi dia golongan pengerjaan yaitu, 3D Character dan 3D Property (Environment).
2. Rigging
Rigging
merupakan
susunan Bone -Bone yang terstruktur yang
ditempatkan didalam objek 3D dengan tujuan untuk bisa digerakan (animate) dengan mudah. Dalam melakukan
animasi Bone inilah yang digunakan untuk menggerakkan objek
3D dengan bantuan controller
3. Set Property
Set
Property yaitu pekerjaan untuk melakukan pengaturan tata letak
dan sebagainya dari property-Property yang
telah dimodeling.
4. Set Layout
Set
Layout merupakan pekerjaan lebih lanjut untuk membuat Set Property lebih hidup. Set layout melakukan pekerjaan utama
yaitu pengaturan pencahayaan (lighting).
5. Camera Blocking
Camera
Blocking melakukan Setting dari fungsional sudut pandang Camera dan juga timing dari Animatic yang
telah dibuat pada tahapan pra produksi.
Pasca Produksi
Post produksi yaitu tahapan terakhir pada pembuatan film, semua hasil dari proses produksi
yang telah dikerjakan akan dilakukan finishing pada tahapan ini.
1. Render
Rendering
adalah proses akhir dari keseluruhan proses pemodelan
ataupun animasi computer. Dalam rendering, semua data-data yang sudah
dimasukkan dalam proses modeling,
animasi, texturing, pencahayaan dengan parameter tertentu akan diterjemahkan
dalam sebuah bentuk output (tampilan
akhir pada model dan animasi).
2. Compositting Visual
Compositting
Visual adalah kombinasi dari unsur-unsur Visual dari sumber terpisah menjadi satu gambar utuh (gambar yang
dimaksud bisa saja berupa gambar tunggal, maupun gambar bergerak (motion
graphic), ataupun gambar yang masih berupa CGI (Computer Generated Image) yang belum dirender.
3. Compositting Audio
Compositing Audio
adalah kombinasi dari suatu Audio atau
beberapa Audio yang diolah menjadi
bentuk Audio baru sesuai tujuan
penggunaan. Compositting Audio bisa
berupa.
4. Editing
Editing
merupakan langkah dalam melakukan finishing dari
sebuah animasi yang telah dibuat. Audio dan
video diperhalus lagi didalam tahapan editing untuk siap dipublikasikan.
No comments:
Post a Comment